Facebook Page

SELAMAT DATANG DI BLOG SATBRIMOBDA KALTARA

Rabu, 10 Juni 2015

RESIMEN PELOPOR ..... Pasukan elit yang terlupakan.

Jauh dimasa lalu ketika hiruk-pikuk mesin perang dan konfrontasi bersenjata masih meliputi air, udara, dan tanah Indonesia, ketika Republik ini masih berusia seumur jagung, pada masa pemerintah berjuang untuk mempertahankan keberadaan Republik yang masih belia ini dari serangan penjajah Belanda dan rongrongan pemberontak, dari tubuh kepolisian Negara Republik Indonesia lahir sebuah pasukan khusus yang memiliki kemampuan dan keberanian menggetarkan. Sebuah pasukan yang di hormati oleh kawan dan disegani lawan.

Reputasi yang di dapat pasukan ini bukan berasal dari serangkaian pencitraan, bukan pula dari mitos yang di agungkan melalui berbagai media layaknya mitos-mitos pasukan khusus yang kita dengar sekarang ini, melainkan melalui rangkaian perjuangan panjang yang menuntut keuletan, keterampilan, ketabahan, ketahanan, keberanian, dan upaya yang terkadang melampaui kesanggupan manusia normal.  
Sebenarnya, hal-hal tersebut adalah biasa bagi para prajurit, mengingat bahwa mau tidak mau mereka harus siap diturunkan di berbagai medan, namun yang membedakannya, atau yang membuat mereka layak di beri sandangan sebagai pasukan khusus adalah hasil dan kearifan mereka dalam menjalankan tugas.

Pada masa kejayaannya, Resimen Pelopor, nama pasukan tersebut merupakan sebuah "mesin perang" yang efektif dan efesien. Setidaknya mereka merupakan gambaran ideal dari sebuah pasukan khusus: berani, berkemampuan tinggi, efektif dan efesien dalam menjalankan tugas. Dimanapun mereka di turunkan, dimanapun mereka ditugaskan, para anggota pasukan ini seolah memiliki semboyan bahwa itu adalah penugasan terahir mereka sehingga mereka memiliki semangat yang meluap-luap.

Sayangnya, gelombang sejarah menenggelamkan kesatuan ini dalam palung terdalam. Ketika terjadi pergantian penguasa, keberlangsungan pasukan inipun berakhir. Kerja keras, pengorbanan, jasa, dan risalah mereka turut terkubur hingga seolah mereka tidak pernah ada. Yang lebih ironis lagi, kisah kehebatan mereka nyaris tak di tulis dalam sejarah dan hanya menjadi cerita pengantar tidur anak-anak, cucu, dan saudara terdekat para mantan anggota pasukan tersebut.

Inilah buku yang mengulas kisah para prajurit hebat yang terlupakan dan nyaris tanpa sejarah itu. Ditulis berdasar cerita, wawancara, dan sumber-sumber lainnya, buku ini berupaya merekonstruksi sejarah dan heroisme Resimen Pelopor, pasukan elit yang terlupakan.
 Sumber : http://www.watukosek11.com 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar