TARAKAN – Satu
unit Jibom Brimob Tarakan lakukan evakuasi mortir di Kawasan Embung Rawasari. Kejadian berawal ketika Bakri Akbar yang merupakan pekerja galian
Embung Rawasari, Kelurahan Karang Harapan menemukan mortir
peninggalan Perang Dunia II, Minggu (23/04/2017) sekitar pukul
12.30 Wita. Kemudian Bakri menghubungi SPKT Polres Tarakan dan
diteruskan kepada Unit Jibom Brimob. Mortir aktif dengan berat 75 Kg
yang ditemukan Bakri nyaris
saja digaruk oleh unit Excavator yang tengah melakukan galian.
“Ketika bekerja menggunakan excavator, tidak sengaja Langsung
menghantam benda keras, pas diperiksa ternyata menyerupai bom. kemudian
pak Bakri selaku penemu benda tersebut melapor ke Mapolres
Tarakan, dan diteruskan ke kami. Begitu kita periksa, ternyata benda tersebut memang
benar mortir,” jelas Kepala Detasemen C Pelopor AKBP Henzly Moningkey, SIK, M.Si melalui Kanit I Subden IV Gegana Iptu Moh Nur Sugiharto.
Dihubungi
secara terpisah, Kasat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol.
Heri Heryandi. SIK melalui Kepala Detasemen C Pelopor AKBP Henzly Moningkey,
SIK, M.Si menuturkan bahwa mortir
yang ditemukan kali ini merupakan jenis yang biasa dipasang pada pesawat
pengebom. Mortir tersebut juga
masih aktif, untuk daya ledaknya bisa mencapai radius sekitar 1 Km. Sedangkan
kerusakaan akibat ledakan mortir bisa memcapai 200 meter.
Dengan adanya
penemuan mortir ini, Unit Jibom Brimob Tarakan mengimbau kepada
masyarakat untuk segera melaporkan jika ada menemukan benda mencurigakan yang
menyerupai bom atau mortir, untuk menghindari hal-hal yang
tidak diinginkan. (ries/jnb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar