Tanjung
Selor - Hari kelahiran pancasila yang di peringati
oleh seluruh warga negara Indonesia di seluruh penjuru negeri ini termasuk oleh
aparat kepolisian dan jajarannya. Dalam kesempatan hari besar kenegaraan kali
ini, personil Kompi 1 Batalyon C Pelopor Satbrimobda Kaltim dan Polres bulungan
menggelar upacara memperingati hari kelahiran pancasila yang dilaksanakan di
halaman Mako Polres Bulungan pada hari Kamis (1/6).
Upacara Kelahiran
Pancasila ini dipimpin oleh Kapolres Bulungan AKBP Muhammad Fachry, SH dan
dihadiri oleh Komandan Kompi 1 Detasemen
C Pelopor Iptu Ma’at Azhary beserta para perwira Polres Bulungan.
Upacara dilaksanakan
dengan khidmat dan lancar. Dalam amanat kali ini Inspektur upacara menyampaikan
naskah pidato Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo yang khusus dibuat
untuk memperingati hari kelahiran pancasila. Pesan pesan positif yang
disampaikan dalam amanat tersebut adalah harapan kepaada seluruh elemen bangsa
untuk dapat memaknai dan menumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi, menjunjung
tinggi nilai nilai pancasila, menghormati kebhinekaan juga memperkuat persatuan
NKRI. Sesuai dengan tema Hari kelahiran pancasila kali ini yang dibuat serentak
di seluruh nusantara yaitu “Saya Indonesia, Saya Pancasila”
Ditemui di halaman
rumah dinas Walikota Tarakan setelah pelaksanaan Upacara Hari lahir pancasila,
Komandan Detasemen C Pelopor Akbp Henzly Moningkey, S.I.K, M.Si menegaskan
bahwa sebagai warga negara Indonesia pancasila adalah Ideologi yang wajib
dimiliki setiap warganya ditengah tengah globalisasi yang saat terjadi di
Indonesia. “dengan memperingati setiap hari besar kenegaraan kita bisa lebih
mengenal apa itu Indonesia , apa itu pancasila dan memaknainya sebagai landasan
hidup bernegara dan bermasyarakat.”Pungkas AKBP Henzly Moningkey.
Di tempat terpisah, Komandan
Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Heri Heryandi, S.I.K
menyampaikan, “Dengan memperingati Hari kelahiran pancasila diharapkan sebagai
pemersatu dan membentuk mental masyarakat yang nasionalis dan berideologi
pancasila.” (moko/jnb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar